LangsungKlik.id, Jember – Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kecamatan Ajung, Kabupaten Jember resmi dilantik pada Minggu malam (7/9/2025). Acara ini dirangkaikan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW serta kegiatan Ansor Bersholawat yang berlangsung khidmat dan meriah.
Pelantikan tersebut dihadiri jajaran pengurus PC GP Ansor Jember, tokoh masyarakat, serta ratusan jamaah. Dalam sambutannya, Ketua PC GP Ansor Jember, Izzul Ashlah, menyampaikan dua pesan penting kepada pengurus baru PAC Ajung. Pertama, ia menegaskan bahwa kader Ansor harus hadir di tengah masyarakat untuk memberikan manfaat.
“Dimanapun panji Gerakan Pemuda Ansor berkibar, di sana harus ada kader-kader Ansor yang menebar manfaat kepada masyarakat, khususnya di Kecamatan Ajung. Sahabat-sahabat sekalian harus siap mengabdi dan berperan di tengah masyarakat sehingga membawa kemaslahatan,” ujar Izzul.
Pesan kedua, ia meminta agar seluruh program kerja PAC Ajung, baik kaderisasi, sosial kemasyarakatan, keagamaan, maupun ekonomi terus ditingkatkan. Menurutnya, yang sudah baik dari kepengurusan sebelumnya harus dilanjutkan, sementara yang kurang perlu diperbaiki. “Seluruh kegiatan GP Ansor tidak lepas dari komitmen menegakkan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah,” tambahnya.
Ketua PAC GP Ansor Ajung yang baru dilantik, Fahrur Rozi, menyampaikan tekadnya untuk mengemban amanah dengan sebaik mungkin. Ia juga menegaskan komitmen dalam memperkuat kaderisasi di Ajung.
“Saya berpesan kepada sahabat-sahabat yang sudah dilantik untuk melaksanakan tugas sesuai amanah jabatan. Tekad saya adalah merealisasikan kaderisasi di Kecamatan Ajung untuk menambah kekuatan demi terciptanya roda organisasi GP Ansor yang digdaya,” kata Fahrur.
Acara semakin semarak dengan penampilan grup hadrah dari Pondok Pesantren Al Amin Sabrang Ambulu, Jember. Lantunan sholawat yang mengiringi pelantikan menambah kekhidmatan sekaligus menegaskan semangat GP Ansor dalam menjaga tradisi keagamaan dan kebudayaan Islam Ahlussunnah wal Jamaah.
Pelantikan PAC GP Ansor Ajung pada Minggu malam ini menjadi momentum penting bagi kader muda NU untuk memperkuat peran sosial-keagamaan, sekaligus mengokohkan organisasi agar semakin dekat dengan masyarakat. (*)